Gaji ? Wah sobat pasti tahu dan selalu mengharapkan hal ini selalu datang tepat waktu saat jadwal penerimaan gaji khususnya bagi kamu yang saat isi sedang merintis karir dalam pekerjaan, nah kali ini sedikit berbagi pengalaman tentang bernegosiasi gaji,
Negosiasi gaji biasanya selalu terjadi di bagian akhir suatu
sesi wawancara atau interview kerja. Bagi kamu yang memiliki pengalaman kerja, mungkin ini biasa saja karena kamu mungkin telah memiliki teknik atau jurus negosiasi tersendiri, bisa karena telah terbiasa.
Namun tentu berbeda jika kamu adalah seorang fresh graduate yang baru saja lulus SMA atau Kuliah dan ingin langsung bekerja, Kamu mungkin belum tahu cara negosiasi gaji saat melakukan wawancara kerja,
Jika benar, saya akan memberikan tips dan caranya.
Berikut tips-tips negosiasi gaji yang akan membantu kamu dalam mendapatkan gaji pertama jika nanti berhasil bekerja setelah melewati sesi wawancara :
Mencari Tahu Data Atau Besaran GajiBeberapa hari sebelum melakukan interview kerja, kamu cari tahu dulu data gaji yang sesuai dengan posisi yang kamu minati, latar belakang pendidikan kamu, dan lokasi perusahaan.
Jika kamu melamar kerja untuk posisi umum yang tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan kamu, cari tahu upah minimum regional (UMR) di daerah propinsi tempat perusahaan tersebut berada.
Baca Juga :
Daftar Data Lengkap Kenaikan UMP 2016Jika kamu melamar pekerjaan contonya sebagai staf yang sesuai dengan latar belakang pendidikan lihat daftar gaji di
Gajimu.comDan tentunya jangan lupa kamu pun dapat bertanya tentang besaran gaji kepasa kerabat, teman maupun keluarga yang tentunya memiliki jabatan pekerjaan yang sama dengan jabatan posisi yang ingin kamu lamar.
Sebutkan Besaran Gaji Secara SpesifikDisaat wawancara kerja, jika kamu ditanya minta gaji berapa ? jawablah dengan menyebut angka yang jelas/spesifik, bukan kisarannya. Dengan angka gaji yang spesifik kamu menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang tegas mengenai keuangan dan menghargai nilai diri sendiri.
Jangan ragu-ragu, sebut saja sesuai dengan hasil riset data kamu tentang gaji yang sesuai dengan posisi tersebut, jangan berlebihan karena pastinya setiap perusahaan menyesuaikan dengan kemampuan kamu dan pasaran gaji pada posisi yang ada, bukan tidak mungkin jika kamu telah diterima bekerja perlahan gaji tersebut naik sesuai dengan kemampuan kamu dalam bekerja.
Bertahan Dengan Penawaran GajiBila penawaran pertama gaji Anda ditolak, jangan kecewa atau sedih, Jika memang kamu ingin memperoleh gaji yang layak dari perusahaan, maka kamu harus bisa memperjuangkan keinginan kamu tersebut. Kamu harus mampu memberikan penjelasan yang dapat meyakinkan pihak HRD berkaitan dengan kemampuan serta kualifikasi yang kamu miliki.
Kamu bisa menunjukkan kepada mereka semangat juga minat kerja kamu untuk ikut bergabung di perusahaan yang kamu lamar ini bukan hanya itu, kamu juga bisa memberikan alasan mengapa kamu layak untuk mendapatkan gaji yang kamu inginkan,
Selain itu, jelaskan juga manfaat yang akan diterima perusahaan dengan menggaji kamu sebesar itu. Jangan ragu untuk “Menjual Diri” kamu secara santun dan profesional.
Berusaha Tetap FlexibelJika pihak perusahaan tidak mau dengan besarnya gaji yang kamu inginkan dan tetap menawarkan gaji yang lebih rendah, Bertanyalah tentang kompensasi lain di luar gaji pokok. Contohnya, kamu dapat bertanya tentang biaya transportasi, asuransi kesehatan, atau bonus tahunan.
Jika kamu merasa puas dengan kompensasi diluar gaji tersebut, terima saja gaji yang ditawarkan pihak perusahaan.
Jangan merasa kecewa atau berkecil hati, karena hal terpenting adalah bekerja dan jalani saja dahulu sehingga kamu memiliki pengalaman pekerjaan yang dapat bermanfaat untuk melamar posisi yang lebih baik di perusahaan lain di kemudian hari.
Berdoa Dan Berfikir PositiveAda kalanya pihak pewawancara kerja tidak memutuskan jumlah gaji yang mereka terima karena alasan tertentu, dan akan memberitahu kamu dikemudian hari, jika seperti ini sebaiknya tetaplah berfikir positive, berdoa dan terus berusaha, apapun hasil dari wawancara tersebut janganlah berkecil hati karena memang beberapa perusahaan memiliki kriteria tersendiri untuk menerima seorang pegawai baru yang fresh graduate maupun yang telah berpengalaman,
Jika yang jadi permasalaham adalah pengalaman kerja sebaiknya kamu jalani dan terima pekerjaan pertama kamu seperti yang ada di point 4, karena langkah pertama kamu akan menentukan langkah beserta masa depan kamu selanjutnya,
Tetap semangat dalam berkarir, cintai pekerjaan kamu sehingga pekerjaan itu menjadi hobi yang menyenangkan tanpa ada rasa tertekan,
Semoga bermanfaat.
